Pembelajaran Renang NAMA: Alridho Budi Laksono Kelas: X.IPA.5 f A. Pengertian Renang. Renang adalah olahraga yang melombakan kecepatan atlet renang dalam berenang. Gaya renang yang diperlombakan adalah gaya bebas, gaya kupu- kupu, gaya punggung, dan gaya dada. Perenang yang memenangkan lomba renang adalah perenang yang menyelesaikan jarak
- Renang gaya dada adalah salah satu dari empat jenis gaya renang. Gaya dada mirip dengan gerakan katak saat berenang. Oleh sebab itu, renang gaya dada disebut juga renang gaya katak. Selain itu, renang gaya dada disebut juga renang gaya breast stroke dalam istilah Bahasa gaya ini berbeda dengan gaya lainnya. Contohnya, kedua tangan didorong ke muka bersama-sama dari arah dada merupakan teknik renang gaya dada atau katak. Gerakan tangan itu berbeda dengan gaya bebas, punggung, maupun kupu-kupu. Cara Melakukan Renang Gaya Dada Mengutip buku Pendidikan Olahraga dan Rekreasi Paket B Setara SMP/MTs Kelas IX Modul Tema Melesat di Air 13 keluaran Kemendikbud 2020, ada empat tahapan untuk bisa melakukan renang gaya dada yang perlu dipahami. Baca juga Renang Gaya Dada Nama Lain, Teknik, dan ManfaatAdapun empat tahapan tersebut adalah posisi badan, mengapung dan gerakan kaki, gerakan tangan, serta pengambilan napas. Posisi Badan Posisi badan dalam renang gaya dada adalah menghadap ke air. Posisi ini sama dengan renang gaya bebas dan kupu-kupu. Bagaimana cara melakukan gerakan meluncur dalam renang gaya dada dalam perlombaan? Jawabannya adalah mengawali dari tempat start yang sudah disediakan atau starting paltform. Adapun tempat melakukan start renang gaya dada adalah di atas pinggir kolam. Perenang akan menghadap ke kolam dengan posisi kaki sedikit menekuk dengan tujuan membuat tolakan dan badan membungkuk. Baca juga Kategori Renang Gaya Dada Sprint dan Distance Swimming Mengapung dan Gerakan Kaki Hal yang terpenting dalam renang gaya dada adalah mengapung. Seluruh badan diusahakan tetap berada di dalam air, tetapi tidak begitu dalam.
Berikutini akan dikeluarkan serangkaian koordinasi gerakan renang gaya dada. - Kaki lurus ke belakang, lengan lurus ke depan, dengan telapak tangan miring keluar dan kepala kira-kira 80% masuk dalam air. Dalam proses pembelajaran menunjukan bahwa perenang-perenang pemula merasa lebih senang mempelajari gaya punggung dari pada mempelajari
Siapa yang di sini suka berenang? Jika Anda salah satu pecinta olahraga air ini tentu sudah tidak asing dengan gaya dada yang sangat populer dikalangan perenang. Seperti yang diketahui berenang merupakan salah satu jenis olahraga yang gampang untuk dilakukan dan dapat membuat tubuh lebih sehat dan bugar. Karena banyaknya manfaat yang didapatkannya, banyak kalangan mulai dari anak-anak hingga dewasa suka berenang saat liburan tiba. Nah, seperti yang diketahui dalam olahraga renang terdapat banyak sekali gaya yang bisa dilakukan seperti gaya bebas, gaya kupu kupu, dan gaya dada. Bagaimana teknik berenang gaya dada dengan benar? Bagi Anda yang masih pemula tentu penasaran dengan berenang dengan menggunakan gaya ini. Untuk mengetahui bagaimana caranya, simak ulasan lengkapnya berikut. Latihan Teknik Berenang Gaya Dada untuk Para Pemula Seperti yang kita tahu bahwa dalam melakukan gaya bebas ada beberapa teknik yang perlu dipelajari oleh para pemula. Penasaran apa saja tekniknya? Berikut ini beberapa teknik renang gaya dada yang perlu untuk dipahami. 1. Latihan Meluncur Teknik berenang gaya dada yang pertama adalah meluncur. Meluncur merupakan salah satu teknik atau gerakan yang paling dasar dalam olahraga renang. Untuk teknik meluncur umumnya sering dipakai gaya renang mana pun termasuk gaya dada ini. Setiap perenang harus menguasai teknik ini agar tidak takut ketika melakukannya. Selain itu, tubuh akan lebih mudah menyesuaikan suhu dan mengurangi risiko cedera dalam air saat mampu menguasai teknik meluncur. Berikut ini beberapa tahapan yang bisa Anda lakukan ketika mempelajari teknik berenang gaya dada, yaitu Teknik Berenang Gaya Dada – Meluncur pada renang gaya dada via Badan berdiri tegak dan menempel pada bagian pinggir kolam renang. Salah satu kaki menempel kebagian dinding kolam langkah kedua yaitu posisi badan harus membungkuk sejajar dengan permukaan air. Sedangkan bagian tang lurus ke arah depan dan menghimpit kepala lurus dengan daun telinga. Agar bisa mendapatkan luncuran yang jauh, Anda perlu mendorong badan kuat-kuat dengan kaki yang menempel ke dinding kolam. Kemudian tubuh Anda akan secara langsung meluncur ke posisi tangan, kaki dan tubuh lurus ke depan sejajar dengan air serta jangan lupa untuk menjaga keseimbangan. 2. Latihan Gerakan Kaki Teknik berenang gaya dada yang kedua adalah gerak kaki. Ya,,,teknik selanjutnya yang perlu dipelajari oleh mereka yang ingin berenang dengan menggunakan gaya dada yaitu gerakan kaki. Tahukah Anda bahwa gerakan kaki ini sangat penting karena menjadi sumber gerak bagi perenang saat berada dalam air. Dengan menggunakan gerak kaki yang benar, tentu saja Anda bisa bergerak dengan cepat dan leluasa dalam air. Nah, berikut ini beberapa tahapan cara mempelajari gerakan kaki pada teknik berenang gaya dada, yaitu Posisikan badan telungkup kira-kira sejajar dengan air dan tangan berpegangan pada dinding kolam posisikan kepala pada permukaan air agar memudahkan Anda untuk bernafas. Tarik kedua kaki ke arah samping kemudian luruskan kembali seperti halnya katak yang sedang lecutan saat kaki menutup dan pastikan kondisi kaki Anda dalam keadaan gerakan menjadi sempurna, sebaiknya untuk mengulanginya secara berulang Latihan Gerakan Tangan Setelah mempelajari cara meluncur dan gerakan kaki, maka selanjutnya Anda perlu mengetahui bagaimana teknik gerakan tangan yang benar. Tidak kalah penting, gerakan tangan ini juga memberikan pengaruh besar terhadap renang gaya dada yang dilakukan. Teknik Berenang Gaya Dada – Gerakan tangan gaya dada via Jika dilihat dari segi tenaga yang dihasilkan tentu saja kaki lebih kuat dibandingkan dengan tangan. Namun tujuan dari gerakan tangan ini adalah untuk membuat badan tetap seimbang dan membantu kepala saat naik ke atas untuk mengambil nafas. Lalu bagaimana teknik berenang gaya dada khususnya pada teknik gerakan tangan ini? Berikut ini beberapa langkahnya. Pertama, posisikan kai Anda menempel pada bagian dinding kolam renang. Kemudian luruskan kedua tangan dan pastikan kepala terlihat jelas di atas permukaan tarik kedua tangan ke arah dada secara bersamaan dan lakukan sebari mendayung air dengan telapak tanganUntuk melakukan teknik tangan ini Anda bisa menggunakan bantuan papan se Latihan Mengambil Nafas Satu lagi latihan dalam renang gaya dada yang perlu dilakukan adalah mengambil nafas. Perlu diketahui, pernapasan dalam renang gaya dada ini dilakukan pada saat tarik ke samping. Ketika Anda bisa mengangkat kepada ke atas sambil mengambil udara. Ingat, kepala harus menghadap ke arah bawah, karena jika menghadap ke depan tentu saja akan membebani leher Anda. Selanjutnya Anda bisa mengeluarkan udara secara perlahan di dalam air. Lalu, kapan pernapasan dalam renang gaya dada ini dilakukan? Untuk pernafasannya dilakukan setiap 2 kali gerakan atau 4 kali gerakan. Biasanya para perenang andal bisa melakukan pernapasan dalam 8 gerakan. Nah itulah teknik berenang gaya dada yang baik dan benar. Tips Menghindari Cedera saat Renang Tahukah Anda, sama halnya dengan olahraga lainnya sebelum berenang disarankan untuk melakukan beberapa gerakan agar tidak mengalami cedera. Lalu bagaimana cara menghindari cedera saat melakukan olahraga renang? Nah, untuk lebih jelasnya simak ulasan berikut ini. Teknik Berenang Gaya Dada – Safety sebelum berenang via 1. Lakukan Pemanasan dan Pendinginan Hal pertama yang perlu untuk Anda lakukan ketika ingin melakukan olahraga renang yaitu pastikan melakukan pemanasan dan pendinginan sebelum dan sesudahnya. Seperti yang diketahui pemanasan dapat membantu menyiapkan tubuh Anda untuk berolahraga. Selain itu dengan melakukan pemanasan sebelum olahraga akan meningkatkan denyut jantung dan mengendurkan otot serta sendiri secara bertahap. Untuk melakukan pemanasan dan pendinginan ini tidak harus lama, Anda bisa melakukannya selam 5-10 menit saja. 2. Lakukan Peregangan Tips selanjutnya yang perlu untuk dilakukan baik sebelum maupun setelah olahraga renang adalah melakukan peregangan. Tujuan dari peregangan ini adalah untuk meningkatkan fleksibilitas dan juga mencegah terjadinya risiko nyeri pada otot. Umumnya peregangan ini dilakukan setelah kegiatan pemanasan dan pendinginan. 3. Ketahui Kelemahan Anda Tahukah Anda, untuk terhindar dari cedera saat berolahraga maka Anda perlu menyesuaikan jenis olahraga dengan kondisi kesehatan Anda. Jangan terlalu memaksakan diri karena hal tersebut justru akan membahayakan diri Anda. Misalnya saja, jika Anda menderita radang sendi di bagian lutut maka Anda perlu melatih kekuatan otot. Namun perlu diingat pastikan jangan terlalu memaksakan aktivitas tersebut karena ditakutkan justru akan membuat Anda berisiko mengalami cedera. 4. Lakukan dengan Orang Ahli Satu lagi hal yang perlu Anda lakukan untuk menghindari cedera saat berenang adalah melakukannya dengan orang yang sudah ahli. Belajar dengan instruktur renang memang sangat dianjurkan terutama untuk Anda yang masih sangat pemula di bidang ini. Keuntungan yang bisa Anda dapatkan ketika berlatih dengan orang yang sudah ahli yaitu Anda akan diajarkan bagaimana teknik yang benar. Seperti yang diketahui ada empat macam gaya renang yang biasa dipraktekkan yaitu gaya bebas, gaya dada, katak dan gaya kupu-kupu. Berenang memang menjadi salah satu kegiatan yang tidak ada menyenangkan tetapi juga menyehatkan untuk tubuh kita. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk kita melakukan olahraga ini minimal sekali dalam seminggu. Semakin rutin Anda melakukan olahraga renang tentu saja akan berdampak baik untuk kesehatan tubuh Anda. Demikian sedikit ulasan singkat tentang bagaimana teknik berenang gaya dada dengan baik dan benar beserta tips-tipsnya. Semoga informasi di atas bermanfaat dan membantu! Ditulis oleh Luluk Yulianti Editor Rofiq Syuhada - last editted 30/06/2021 by IDNarmadi.
Dibandingkandengan macam-macam gaya renang lainnya, kecepatan rata-rata gaya dada adalah lebih rendah dikarenakan fokus gaya adalah untuk menggerakkan tubuh secara teratur. Gaya renang yang satu ini sangat cocok bagi orang-orang yang ingin berenang secara santai. Teknik gaya dada terletak pada kekuatan tangan dan kaki.
Unduh PDF Unduh PDF Gaya dada adalah teknik renang yang sangat mudah dan menyenangkan. Berenang gaya dada sangat bagus untuk melatih lengan, bahu, dan leher. Teknik ini pada dasarnya terdiri dari tiga gerakan sederhana. Pertama-tama, tendang kedua kaki ke belakang. Setelah itu, meluncurlah sedikit dan tarik badan dengan lengan Anda. Jika rajin latihan, Anda akan bisa berenang gaya dada dalam waktu singkat. 1 Lakukan renang pemanasan sebelum menentukan posisi inti. Bergeraklah di air selama 5 menit sebelum berenang gaya dada. Anda bisa berenang gaya lain yang sudah Anda kuasai misalnya gaya punggung atau gaya bebas. Pemanasan akan membantu melemaskan otot dan tubuh Anda terbiasa dengan suhu air. [1] Jika Anda tidak mengetahui gaya renang lain, berjalanlah di bagian kolam yang ketinggiannya mencapai bahu Anda. Kalau tidak, gerakkan tangan kanan dan kiri di depan Anda seperti sedang mencakar dan menarik air menuju tubuh Anda. KIAT PAKAR Alan Fang Mantan Atlet Renang Alan Fang aktif mengikuti pertandingan renang selama lebih dari 7 tahun, sejak sekolah menengah atas hingga masuk kuliah. Dia mengambil spesialisasi pertandingan renang gaya dada dan berpartisipasi dalam ajang seperti Seri Kejuaraan Speedo, kejuaraan negara bagian IHSA Illinois High School Association, dan kejuaraan negara bagian Kelompok Usia dan Dewasa Illinois. Alan Fang Mantan Atlet Renang Renang gaya dada sangat membutuhkan kekuatan. Alan Fang, mantan atlet renang mengatakan "Renang gaya dada adalah gerakan yang membutuhkan kekuatan. Gaya ini dikenal paling lambat karena fokus utama Anda adalah meminimalkan resistansi, bukan sekadar bergerak secepat mungkin. Renang gaya dada sangat bagus bagi orang-orang yang pendek dan kekar. Jika Anda ingin menguasai gaya ini dengan baik, Anda harus membangun otot tubuh." 2 Regangkan leher, lengan, panggul, dan kaki selagi berada di dalam air. Ada banyak cara untuk meregangkan otot-otot ini, Misalnya, berdirilah dengan satu kaki dan tarik tumit yang terangkat sampai menyentuh bokong. Tahan posisi ini selama 10-15 detik, lalu regangkan kaki yang satu lagi. Ulangi pada setiap sisi sebanyak tiga kali. [2] Regangkan kedua lengan dengan saling merapatkan jari-jari kedua tangan Anda, lalu dorong lurus ke depan dengan telapak tangan menghadap ke luar. Tahan posisi ini selama 15 detik, lalu naikkan kedua tangan ke atas kepala dan tahan selama 15 detik. Putar panggul Anda selama 10 detik, lalu putar pada arah sebaliknya juga selama 10 detik. Ulangi sebanyak 3 kali, lalu lakukan hal serupa dengan leher Anda. 3 Awali posisi inti di dalam kolam. Posisikan diri supaya sejajar dengan permukaan air dengan kedua lengan lurus di depan dan kaki di belakang. Ujung jari-jari kaki Anda menunjuk ke dinding di belakang, dan jari-jari tangan menunjuk ke dinding di depan. Hadapkan telapak tangan ke bawah, dan lebarkan jempol keluar sehingga hampir bersentuhan. Jarak antara jempol dan jari telunjuk harus membentuk huruf “V”. [3] Pertahankan tubuh Anda tetap tinggi di dalam air dan kepala menghadap ke bawah menuju dasar kolam. 4 Dorong dinding beberapa kali dan asumsikan posisi inti. Mengapunglah di posisi ini selama beberapa detik. Dengan demikian, Anda akan terbiasa dengan sensasi tubuh ketika berada di posisi inti. [4] Kepit pelampung di antara kaki jika rasanya Anda akan tenggelam. Ulangi latihan ini sampai Anda mahir melakukan posisi inti. Jangan tahan posisi lebih lama dari kemampuan Anda menahan napas. Iklan 1 Lakukan drill di lantai kering untuk melatih tendangan renang gaya dada. Bersandarlah pada dinding dengan tangan kiri. Tekukkan lutut kaki kanan, dan bawa tumit menuju bokong dan tekuk pergelangan tangan ke atas. Ketika kaki Anda hampir menyentuh bokong, dorong kaki kanan ke samping sembari menjaga lutut dan pergelangan kaki tetap ditekuk. Ketika kaki sudah naik sebanyak 45 derajat, luruskan kaki dan arahkan jari-jari kaki menunjuk ke bawah, setelah itu kembalikan kedua kaki Anda ke posisi awal. [5] Latih kaki kanan dan kiri secara bergantian. Teruskan latihan ini sampai Anda terbiasa dengan gerakannya. Kalau tidak, Anda bisa melatih tendangan di dalam air dengan berpegangan pada papan pelampung dan terus menendang di air kolam. 2Awali tendangan dengan menunjuk kaki keluar tubuh Anda. Mulai dari posisi inti, dan putar pergelangan kaki sehingga kedua kaki menunjuk keluar dari tubuh Anda. Setelah itu, bawa tumit Anda sampai menyentuh bokong. Pada saat yang sama, tekuk pergelangan kaki menuju tulang kering. [6] 3 Luruskan kedua kaki keluar dan menyamping ketika tumit menyentuh bokong Anda. Usahakan pergelangan kaki miring terhadap kaki. Luruskan kaki ke belakang Anda, lalu kembalikan seperti semula. Jentikkan pergelangan kaki ke bawah ketika kaki Anda lurus sepenuhnya. [7] Jika Anda meluruskan lutut terlalu jauh ke samping, tubuh Anda akan melakukan gerakan percuma. Gerakan yang sia-sia akan mencegah Anda berenang dengan lancar di air. Putar telapak kaki Anda ke dalam sehingga seakan saling bersentuhan setelah menjentik pergelangan kaki ke bawah. Iklan 1Sapukan lengan Anda keluar tanpa menekuk siku. Awali dari posisi inti, lalu putar kedua telapak tangan ke luar. Dorong kedua tangan Anda keluar dan agak turun ke bawah. Ketika kedua lengan Anda membentuk huruf Y’ dengan tubuh Anda, tekuk kedua siku dan bawa kedua tangan ke bawah dan belakang menuju mulut Anda. Dorong kembali tangan Anda keluar, dan asumsikan posisi inti Anda kembali. [8] 2 Tarik napas pada setiap stroke. Ketika Anda membawa kedua tangan menuju mulut, angkat kepala, leher, dan dada bagian atas Anda keluar air untuk mengambil napas. Jangan sampai kedua tangan Anda keluar dari air. [9] Keluarkan kepala Anda dari air secukupnya untuk mengambil napas. Dengan demikian, gaya renang Anda akan tetap efisien. Embuskan napas melalui hidung atau mulut ketika kepala kembali masuk air. Jangan menahan napas supaya Anda tidak tegang dan merusak renang gaya dada Anda. [10] 3Gunakan pelampung supaya Anda bisa mengapung dan melatih gerakan lengan. Pull buoy adalah alat pelampung yang dapat dikepit di antara kedua paha dan menjaga kaki dan tubuh tetap terangkat. Dengan demikian, Anda bisa berfokus pada gerakan lengan. [11] 4Gabungkan semuanya. Mulai dari posisi inti, tarik kedua kaki Anda menuju bokong. Tendang kaki ke belakang, lalu meluncurlah selama dua detik. [12] Dorong kedua lengan untuk membuat huruf Y’, lalu tarik ke badan Anda dan angkat kepala keluar air untuk menarik napas. Setelah itu,kembali ke posisi inti. [13] Iklan 1 Pastikan lengan dan kaki Anda bergerak bersamaan. Kedua lengan harus bergerak selaras selama renang gaya dada. Begitu pula dengan kedua kaki Anda. Jika Anda tidak mempertahankan keseimbangan gerakan dan menggerakkan kaki dan lengan secara bersamaan, jalur Anda akan menyimpang dan renang gaya dada tidak berlangsung mulus. [14] Jangan mendorong kedua lengan terlalu cepat. Setelah merapatkan kaki di akhir fase tendangan, biarkan tubuh Anda meluncur ke depan selama satu atau dua detik. Kemudian, baru Anda menarik tubuh dengan kedua lengan. [15] 2Latihan di pusat kebugaran secara teratur. Pusat kebugaran adalah tempat bagus untuk memperkuat kedua kaki, lengan, bahu, dan leher yang merupakan area kunci yang digunakan selama renang gaya dada. Di pusat kebugaran, Anda bisa melakukan berbagai latihan beban untuk memperkuat otot, meningkatkan sikap, dan meningkatkan kecepatan renang. 3 Lakukan double-arm triceps pushdown berdiri. Berdirilah di depan mesin kabel dan letakkan kedua lengan di atas palang dan buka selebar bahu. Tarik palang sampai kedua siku Anda hampir terkunci, lalu naikkan sampai mencapai garis tengah tubuh midline. [16] Lakukan 10-15 pushdown sebanyak tiga repetisi. Latihan ini meniru gerakan akhir saat kedua lengan menarik tubuh di dalam air. 4 Lakukan barbell biceps curl. Genggam barbel dengan genggaman bawah underhand. Buka kedua tangan Anda selebar bahu. Bawa palang menuju dada dengan jalur melengkung sampai sama tinggi dengan bahu Anda. Turunkan palang secara perlahan sampai kedua lengan Anda kembali lurus. [17] Awali latihan tanpa beban palang. Setelah menyempurnakan teknik, tambahkan beban perlahan-lahan secara bertahap sampai 10-12 repetisi terlalu sulit bagi Anda. Lakukan 10-12 repetisi sebanyak 3 set. Latihan ini akan meningkatkan paruh kedua gerakan menarik lengan Anda selama renang gaya dada. 5 Lakukan scapular pushup. Topang tubuh Anda dengan menyeimbangkan diri menggunakan lengan bawah. Pertahankan tulang punggung Anda tetap lurus dan arahkan ujung jari-jari kaki ke bawah. Turunkan dada Anda dan pertemukan tulang-tulang belikat. Gulung kedua bahu sehingga kembali ke posisi awal. [18] Lakukan 10 scapular pushup sebanyak 3 set. Latihan ini akan meningkatkan kekuatan bahu sehingga gerakan lengan saat renang gaya dada menjadi lebih mudah. Iklan Peringatan Jika Anda mulai merasa kram dan adanya ketegangan di kedua lengan dan kaki, keluar dari air kolam dan berjalan-jalan sebentar. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
Bagipemula gaya yang satu ini akan menyulitkan. Renang Gaya Bebas - Free Style. Renang dengan gaya bebas merupakan gerakan renang yang banyak orang-orang gunakan karena gerakannya yang simple, mudah dipahami, dan mudah untuk dilakukan. Cara berenang dengan gaya ini adalah posisi dada menghadap kedalam permukaan air.
Sebelum berguru renang gaya dada,setiap pemula diajarkan gerakan…gerakan pertama yg dijalankan untuk memulai renang gaya dada yakni •Dalam renang gaya dada, gerakan pemulaan yg di kerjakan adalah……… sebelum berguru renang gaya dada setiap pemula diajarkan gerakanGerakan pertama yg harus dilakukan untuk memulai renang gaya dada yakni …. a. pernapasan b. gerak tangan c. gerak kaki d. meluncur pemanasan maaf kalo salah okey gerakan pertama yg dijalankan untuk memulai renang gaya dada yakni Jawaban gerakan meluncur Cara meluncur dikala berenang. satu kaki menempel pada dinding kolam di tepi bak. tubuh ditekuk sehingga tampaksejajar dgn permukaan air. Kemudian kedua tangandiregangkan & telingga diapit. kaki Anda dgn kuat di dinding kolam & badan Anda akan meluncur ke depan. Lengan & kaki lurus ke depan. tubuh dgn tubuh lurus di atas permukaan air streamline & pertahankan keseimbangannya. 2. Latih gerakan kaki 1. Posisikan badan menghadap ke bawah atau menghadap ke bawah. dinding bak reanang. kepala berada di permukaan air & kedua kaki berada dlm posisi lurus. kaki ditarik ke samping, lalu kedua kaki diregangkan lagi, seperti berenang di kaki katak. Jika kedua kaki lurus, buat cambuk saat kaki ditutup. kedua kaki kalem. Lakukan dengan-cara terus menerus & beberapa kali hingga Anda menguasainya dgn baik. gerakan tangan 1. Tempatkan kedua kaki di dinding kolam. kedua tangan & posisi kepala dr permukaan air. kedua tangan serempak ke dada bagian bawah dikala telapak tangan menendang air. gerakan tangan ini Anda mampu melaksanakan ini memakai landasan peluncuran. mengambil napas Untuk bernafas selama gaya dada ini, Anda dapat mempesona kedua tangan ke samping & kemudian mengangkat kepala saat mempesona napas. Untuk menghapusnya, Anda mampu perlahan-lahan menghapusnya di dlm air. •Dalam renang gaya dada, gerakan pemulaan yg di kerjakan adalah……… Jawaban bangkit /pemanasan…. sebelum berguru renang gaya dada setiap pemula diajarkan gerakan Jawaban tangan Penjelasan maaf kalo salah Gerakan pertama yg harus dilakukan untukmemulai renang gaya dada yakni ….a. pernapasanb. gerak tanganc. gerak kakid. meluncur Jawaban pernapasan maaf kalo salah
AdaBeberapa macam gaya renang, salah satunya yaitu Gaya dada Gaya dada atau gaya katak adalah berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air, namun berbeda dari gaya bebas, batang tubuh selalu dalam keadaan tetap.Kedua belah kaki menendang ke arah luar sementara kedua belah tangan diluruskan di depan. Kedua belah tangan dibuka ke samping seperti gerakan membelah air agar badan maju
Jakarta - Berenang adalah olahraga atau aktivitas yang menyenangkan dan menarik di dalam air. Selain menyenangkan, olahraga renang juga sangat baik untuk kesehatan tubuh manusia. Mengutip dari heatline, berenang mampu memaksa tubuh untuk bekerja melawan resistensi yang memperkuat otot, jantung, dan paru paru. Maka dari itu, tidak heran jika berenang sangat digemari berbagai kalangan. Namun demikian, masih banyak orang yang tidak bisa berenang. Oleh sebab itu, berikut ini lima gaya renang untuk Gaya dadaGaya dada merupakan gaya renang yang sangat populer dan mudah untuk dipelajari bagi pemula. Gaya ini diambil dari gerakan katak pada waktu berenang. Gaya renang tertua ini dilakukan dengan posisi dada menghadap ke permukaan air dalam keadaan tetap. Kemudian kedua tangan secara bersamaan menarik ke arah samping menuju depan dada, lalu kedua belah kaki menendang ke arah samping belakang layaknya gerakan membelah air. Selain itu, gaya ini juga memerlukan kemampuan tangan untuk melakukan pernapasan. Teknik gaya dada terletak pada kekuatan tangan dan kaki. Kekuatan tangan dan kaki ini digunakan mendorong badan ke depan, sekaligus menjadi fase pertukaran atau pengambilan napas. 2. Gaya punggungGaya punggung adalah gaya renang yang mudah untuk dikuasai oleh semua kalangan perenang. Gaya renang ini menggunakan kekuatan otot punggung dan lengan. Berbeda dari gaya renang lainnya, mengutip dari Webmd, gaya punggung adalah gaya renang yang mempunyai kemudahan bernapas. Sesuai dengan namanya, gaya renang ini menggunakan punggung saat berenang. Untuk melakukan gerakan ini, perenang dapat meletakkan tangan ke depan sehingga tangan menyentuh dinding di depan kepala. Kemudian kaki ditendangkan dengan posisi wajah menghadap ke arah langit, serta jauhkan dagu dari dari gaya punggung dianjurkan kepada penderita penyakit punggung. Selain itu, teknik ini juga di rekomendasikan untuk mengembankan otot punggung agar lebih Gaya renang bebasGaya renang bebas merupakan gaya renang yang paling mudah untuk dikuasai. Mengutip dari buku "Teori Pembelajaran Renang Dasar" gaya renang bebas tidak terikat dengan teknik dasar yang spesifik. Saat berenang gaya bebas, perenang akan cenderung seperti gerakan orang berjalan, sehingga gaya bebas sangat cocok untuk renang bebas juga dilakukan dengan posisi tengkurap mendatar. Kedua kaki ditendangkan dengan gerakan naik turun atau yang dikenal sebagai tendangan mengepak. Sementara itu, lengan digerakkan ke bawah ke arah pinggul secara bergantian. Gaya bebas merupakan gaya renang dengan posisi dada menghadap permukaan air. Gaya renang ini tergolong mudah dilakukan, lantaran ketika kamu belajar mengambang, maka saat itu, perenang sudah mencoba gaya renang Gaya punggung dasarGaya renang ini dilakukan dengan tendangan gaya dada terbalik dengan posisi lengan bergerak selaras di bawah air. Gaya renang ini sangat cocok untuk pemula, dimana tekniknya sangat renang punggung dasar juga sering diajarkan kepada anak anak. Mengutip dari biasanya gaya renang ini menggunakan nama panggilan yang menyenangkan. Diantaranya, saat berenang letakkan tangan ke ketiak layaknya monyet, kemudian rentangkan tangan seperti pesawat terbang lalu dorong ke bawah seperti punggung dasar memungkinkan perenang berenang dengan cara yang relatif santai dan ekonomis. Dimana gerakan renang ini cukup sederhana, dan fase meluncur dapat diamati pada akhir siklus Gaya anjingGaya renang gaya anjing merupakan gaya renang yang cocok untuk pemula. Mengutip buku "Belajar Berenang Bagi Pemula" oleh Subagyo, gaya renang anjing termasuk kedalam gaya Crawl atau meniru seekor binatang. Gaya renang yang disebut dog paddle swimming style ini tidak mempunyai banyak variasi. Bagi yang sedang belajar renang, gaya anjing dilakukan dengan kepala tegak ke atas, lalu posisi badan agak sedikit condong ke depan. Kemudian gerakkan tangan mengayun ke depan dan ke belakang, yang kemudian diiringi kaki mengayun dari bawah ke atas secara bergantian. Pilihan Editor Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari di kanal Telegram “ Klik untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
. 131 479 418 460 429 198 346 461
sebelum belajar renang gaya dada setiap pemula diajarkan gerakan